Djiwa yang Membara

Bung Karno

Dalam pidato-pidatonya, Bung Karno sering kali berbicara tentang pentingnya memiliki semangat yang membara dalam diri setiap warga Indonesia, terutama para pemuda. Salah satu pernyataannya yang terkenal, “Djiwa yang membara haruslah terpatri dalam setiap djiwa orang Indonesia,” menggambarkan betapa pentingnya semangat pantang menyerah dalam meraih cita-cita.

Djiwa yang membara haruslah terpatri dalam setiap djiwa orang Indonesia sangat mirip dengan ideide yang dikemukakan oleh Bung Karno dalam pidatonya pada tanggal 17 Agustus 1959, yang dikenal sebagai “Penemuan Kembali Revolusi Kita” atau “The Rediscovery of Our Revolution.”

Bung Karno juga mengatakan dalam buku Amanat proklamasi Jilid III (1956: hal 74), Keberanian, sekali lagi keberanian, selalu keberanian, maka tiap-tiap perjuangan besar tidak hanya menuntut pengorbanan, tetapi ia juga menuntut keberanian.”

Bung Karno menekankan bahwa djiwa yang membara adalah kunci untuk tidak membatasi diri dalam mengejar mimpi. Beliau menegaskan pentingnya memiliki visi yang luas dan tidak mudah putus asa meski dihadapkan dengan tantangan atau komentar negatif dari orang lain. Hal ini mengajarkan kita untuk tetap percaya pada diri sendiri dan pada kemampuan kita untuk menciptakan sesuatu yang besar.

Bagian lain dari pesan Bung Karno ini menekankan pentingnya terus mengejar pengetahuan. Lautan ilmu pengetahuan adalah tempat yang luas dan dalam, namun Bung Karno memperingatkan agar kita tidak “tenggelam” di dalamnya.

Sebaliknya, kita harus mampu bangkit dan membawa pulang “mutiara” pengetahuan untuk memperkaya bangsa. Pesan ini relevan bagi siapa saja yang tengah menempuh pendidikan atau berjuang dalam bidang ilmu pengetahuan, mendorong mereka untuk terus maju dan berkontribusi bagi bangsa.

Di era modern ini, tantangan yang dihadapi generasi muda tidak kalah berat dibandingkan masa lalu. Namun, semangat yang membara tetap menjadi pendorong utama untuk mengatasi berbagai rintangan. Di tengah globalisasi dan kemajuan teknologi, pesan Bung Karno ini mengingatkan kita akan pentingnya tidak melimitasi diri dan terus berinovasi, serta menggunakan pengetahuan yang kita peroleh untuk kemajuan bangsa.

“Djiwa yang Membara” bukan sekadar ungkapan, tetapi sebuah filosofi hidup yang mendorong setiap individu untuk tetap gigih dan bersemangat dalam mengejar impian dan pengetahuan. Bung Karno mengajarkan bahwa memiliki semangat yang tinggi, percaya diri, dan berani mengembangkan gagasan-gagasan baru untuk memajukan bangsa dan negara.